Selasa, 11/04/2023, 14.00 WIB
LATIN jajaki kerjasama dengan Perkumpulan Huma untuk mendorong percepatan dan penguatan Sosial Forestri di Jawa. Fokus isu yang akan dibahas adalah kebijakan penetapan Kawasan Hutan dengan Pengelolaan Khusus (KHDPK). Foto: Dokumentasi HuMa
Selasa (11/4) Lembaga Alam Tropika Indonesia (LATIN) melakukan diskusi dengan Perkumpulan HuMa Indonesia. Tujuan kegiatan ini adalah membahas rencana kolaborasi dalam pengelolaan Hutan Jawa. HuMa adalah lembaga yang fokus pada pergerakan pembaharuan hukum yang berkaitan dengan tanah dan sumber daya alam. Dalam konteks Hutan Jawa HuMa tergabung dalam Koalisi Pemulihan Hutan Jawa (KPHJ) dengan pendekatan konfigurasi penataan Hutan Jawa.
Rencana kolaborasi ini akan dilaksanakan melalui kolaborasi riset, forum diskusi, dan perumusan rekomendasi implementasi Peraturan Pemerintah No 23 tentang Penetapan Hutan dengan Pengelolaan Khusus (KHDPK). Kebijakan ini memungkinkan areal yang dulunya dikelola oleh Perhutani bisa dikelola oleh masyarakat. Penting untuk mengkaji lebih lanjut KHDPK, agar proses dan implementasinya bisa mendorong kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan diskusi juga dihadiri peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang akan melaksanakan riset terkait aspek ekologi politik KHDPK. Kerjasama ini agar masyarakat menjadi aktor utama dan penerima manfaat terbesar dari implementasi program. KHDPK merupakan salah satu bentuk Sosial Forestri (Hutan Sosial) yang selalu didorong oleh LATIN untuk mencapai visi wana kanaya sembada (hutan lestari, masyarakat sejahtera, dan desa mandiri). (Novan Aji)
Penulis : Novan Aji Imron
Editor : Febri Sastiviani Putri Cantika